Kamis, 03 Maret 2011

Episode 10 part 1

Dae Woong bener-bener kaget mendengar kata-kata Mi Ho barusan. Mi Ho bilang 
bahwa dia nanti akan datang pada Dae Woong setelah 100 hari untuk mengambil 
kembali mutiaranya. Dae Woong marah dan berkata, "Jangan datang lagi! Hanya 
karna aku bilang tidak akan datang menemuimu maka kau marah hah? Waktu itu kau 
menghilang di hadapanku tanpa pemberitahuan dan sekarang kau akan pergi dengan 
hanya menelfon hah? Kamu! Coba saja menghilang, Aku tidak akan membiarkannya 
begitu saja."

Mi Ho lesu dan terdiam. Dae Woong bertanya, "Dimana kamu sekarang?" Mi Ho 
menjawab, "Di rumah sakit." Dae Woong kembali bertanya, "Apakah kamu mengikutiku 
kesana? Meskipun kamu terus mengikutiku seperti ini, tapi kemana kamu akan pergi 
sekarang? Jangan pergi dari sana dan tetap tunggu aku! Aku akan pergi kesana 
untuk menemuimu."

Mi Ho mematikan HPnya dan bilang bahwa dia harus segera pergi dari Dae Woong 
atau nanti dia akan di periksa oleh Hye In dan Hye In akan menyebarkan rumor 
aneh tentang dirinya. Mi Ho ingin pergi namun dia tetap duduk di kursi taman 
rumah sakit. Mi Ho bilang bahwa dia tidak boleh menangis karna nanti hujan akan 
turun. Mi Ho juga bilang bahwa nanti dia akan menjadi manusia dan jika dia di 
periksa maka tidak akan ada masalah yang datang. Mi Ho berkata, "Aku tidak mau 
menghilang... Aku tidak ingin menghilang..."



Mi Ho berdiri dan mulai berjalan pergi. Byung Soo dan Sun Nyeon yang sedang ada 
di taman rumah sakit melihat Mi Ho dan bertanya tentang keadaan Dae Woong. Mi Ho 
menjawab bahwa Dae Woong akan baik-baik saja. Sun Nyeon bertanya, "Apakah kamu 
belum bertemu dengannya? Lalu kamu bertemu dengan Hye In?" Mi Ho menganggukan 
kepalanya. Sun Nyeon ikut kesal dan bilang bahwa Hye In aneh sekali karna Hye In 
lah yang meminta mereka untuk membawa Mi Ho ke rumah sakit.

Byung Soo mengajak Mi Ho untuk makan bersama. Sun Nyeon juga mengajak Mi Ho 
untuk pergi bersama-sama dengan mereka. Mi Ho tertarik untuk ikut karna Byung 
Soo bilang bahwa dia akan mengajak Mi Ho makan daging dan Byung Soo lah yang 
meneraktirnya. Mi Ho ingat bahwa dia harus menghilang dan berniat pergi tapi Sun 
Nyeon memaksanya ikut makan bersama sehingga Mi Ho pun tidak bisa menolak.



Dae Woong berlari masuk ke taman rumah sakit dan ternyata Mi Ho sudah tidak ada.



Byung Soo melihat cara makan Mi Ho yang terburu-buru dan dia pun bertanya, "Mi 
Ho kenapa kau makan dengan terburu-buru?" Mi Ho menjawab, "Sesuadah makan, aku 
harus segara menghilang."

HP Mi Ho berbunyi dan itu panggilan dari Dae Woong. Dae Woong bertanya, "Dimana 
kamu?" Mi Ho menjawab, "Di restaurant daging." Dae Woong kaget mendengarnya dan 
berkata, "Tadi kau bilang bahwa kau akan menghilang dan sekarang kau ada di 
restaurant daging? Dimana tempat restaurant itu?" Mi Ho mencoba mencari nama 
restaurant itu dan Byung Soo bertanya, "Apakah itu Dae Woong?" Dae Woong 
mendengar suara Byung Soo dan bertanya, "Kau bersama Byung Soo? Hallo..." Mi Ho 
menutup telfon dan langsung pamit pergi pada Byung Soo dan juga Sun Nyeon.



Mi Ho bingung mau pergi kemana karna dia tidak mungkin ke tempat Dong Joo karna 
mereka sedang bertengkar. Tiba-tiba ada mobil yang menghampiri Mi Ho dan itu 
mobilnya Kakek. Kakek meminta maaf karna sudah salah paham dan mengajak Mi Ho 
untuk pergi ke rumah dan mengobrol sebentar. Mi Ho bilang bahwa dia harus 
menghilang tapi pada akhirnya dia masuk kedalam mobil.



Dae Woong datang ke restaurant daging dan bertanya keberadaan Mi Ho pada Byung 
Soo dan Sun Nyeon. Byung Soo bilang bahwa Mi Ho tadi makan dengan terburu-buru 
dan lagsung pergi setelah mengatakan bahwa dia harus menghilang. Dae Woong kesal 
dan bilang bahwa Byung Soo seharusnya menghentikan Mi Ho dan bukannya makan. Sun 
Nyeon bilang bahwa yang makan dari tadi itu Mi Ho, bukan mereka.



Kakek mengajak Mi Ho makan di rumah dan Bibi langsung kaget melihat Mi Ho yang 
makannya sangat banyak. Kakek justru senang melihat Mi Ho dan bilang bahwa dia 
sangat berterima kasih karna Mi Ho telah mempercayai Dae Woong dan menjaga Dae 
Woong selama ini. Mi Ho makan dengan lahap dan Kakek pun menyuruh Bibi untuk 
memasak daging lagi.

HP Mi Ho berbunyi dan Kakek tau bahwa itu telfon dari Dae Woong. Kakek meminta 
Bibi untuk membungkuskan kimchi dan daging agar Mi Ho bisa membawa makananpulang 
dan memakan bersama dengan Dae Woong. Kakek permisi pergi ke dapur dulu untuk 
melihat makanan yang bisa di bawa pulang oleh Mi Ho. Mi Ho tetap melanjutkan 
makan dagingnya dan bilang bahwa dia ini sebenarnya ingin menghilang.



Dae Woong kesal karna telfonnya tidak diangkat oleh Mi Ho. Sun Nyeon bertanya, "Apakah 
Mi Ho terluka karena Hye In?" Dae Woong tidak mengerti maksud Sun Nyeon dan 
Byung Soo pun menjelaskan bahwa Dokter yang memerika Dae Woong tadi itu adalah 
ayahnya Hye In. Dae Woong kaget mendengarnya karna dia benar-benar tidak tahu 
apa-apa. Sun Nyeon juga bilang bahwa tadi Mi Ho dibawa ke rumah sakit untuk 
melihat Dae Woong oleh Hye In. Byung Soo pun bertanya, "Apa mungkin Hye In 
menyakiti Mi Ho?" Sun Nyeon menjawab, "Pasti Hye In membiarkan Mi Ho begitu saja 
seperti dia membiarkan begitu saja."



Mi Ho pulang dari rumah kakek dengan membawa banyak makanan. Mi Ho berjanji akan 
menyimpan makanan itu di rumah dulu lalu pergi menghilang. Perempuan tua penjual 
ayam melihat Mi Ho dan menawarkan untuk memberikan Mi Ho minuman namun Mi Ho 
menolak dan langsung pergi. Perempuan tua itu jadi kebingungan karna biasanya Mi 
Ho sangat bersemangat tapi tiba-tiba saja Mi Ho jadi murung seperti itu. Penjual 
minum juga berkomentar bahwa Mi Ho biasanya sangat bersemangat dan sering sekali 
membantu dia.

Mi Ho pulang ke rumah dan meletakan makanan yang dibungkuskan oleh Kakek. Mi Ho 
bilang bahwa dia sudah tidak punya alasan untuk tinggal di rumah itu dan harus 
segera menghilang.



Dae Woong mendatangi Hye In yang bilang bahwa dia mengusir Mi Ho pergi karna Mi 
Ho itu aneh dan seperti monster. Hye In juga bilang bahwa Dae Woong tiba-tiba 
saja tinggal bersama perempuan yang baru di kenal dan Dae Woong pun tiba-tiba 
sembuh padahal luka Dae Woong membutuhkan waktu lama untuk pemulihannya. Hye In
menunjukan foto ekor pada Dae Woong dan bertanya, "Dia itu... bukan manusia kan?"

Dae Woong mengalihkan pembicaraan dengan bertanya, "Kau menyuruhnya untuk 
menghilang hah?" Hye In menjawab, "Dia bilang jika aku melepaskannya maka dia 
akan menghilang." Dae Woong kembali bertanya, "Apakah dia sendiri yang 
mengatakan seperti itu?" Hye In mengganggukan kepala dan berkata, "Akhirnya 
monster itu menghilang darimu. Sangat melegakan sekali." Dae Woong mulai membela 
Mi Ho dan mengatakan bahwa Mi Ho itu bukanlah monster dan tidak mengerikan. Hye 
In kaget mendengar itu. Dae Woong bilang bahwa Mi Ho tidak mungkin pergi 
meninggalkannya jika bukan karna di paksa oleh seseorang.


Di rumah, Mi Ho memeluk boneka paha ayam dan bilang bahwa dia tidak mau pergi 
meninggalkan Dae Woong. Mi Ho mulai menangis dan mengatakan bahwa dia tidak 
ingin menghilang.



Dae Woong bilang pada Hye In bahwa Hye In tidak usah mengkhawatirkan tentang 
dirinya dan Mi Ho. Hye In kaget mendengar hal itu dan bertanya, "Ada apa 
denganmu ini? Apakah kau sudah kehilangan akal sehatmu hah?" Dae Woong mulai 
membentak Hye In, "Biarkan saja aku menjadi gila dan kehilangan akal sehatku." 
Dae Woong melihat ke jendela dan kaget karna hujan turun. Dae Woong tau bahwa Mi 
Ho pasti sedang menangis makanya dia langsung berlari keluar meninggalkan Hye In 
yang masih heran.



Dong Joo bertemu dengan laki-laki yang menyerahkan sebuah map yang berisi 
identitas baru Mi Ho dengan nama Park Sun Joo dan berusia 23 tahun. Bahkan laki-laki 
itu juga membuat passport, kartu mahasiswa dan juga sertifikat kuliah dengan 
nama Park Sun Joo dan menggunakan foto Mi Ho.

Dong Joo lalu meminta laki-laki itu untuk membeli sebuah rumah di Tokyo, Jepang 
atas nama Park Sun Joo. Dong Joo juga meminta agar laki-laki itu membeli sebuah 
rumah yang jauh dari keramaian dan ada tempat untuk BBQ. Laki-laki itu bertanya, 
"Berapa lama waktu yang anda berikan?" Dong Joo menjawab, "3 bulan. Setelah 3 
bulan... gadis ini akan tinggal di Tokyo."




Di luar gedung, ada 2 orang yang bilang bahwa hari sangat cerah tapi hujan malah 
turun. Dae Woong mendengar pembicaraan itu dan menelfon Mi Ho. Mi Ho yang sedang 
menangis semakin menjadi-jadi menangisnya karna melihat Dae Woong menelfonnya. 
Mi Ho akhirnya mengangkat telfon Dae Woong dan Dae Woong bilang bahwa dia sedang
ada di luar rumah dan hujan turun sementara dia tidak membawa payung jadi 
sebaiknya Mi Ho berhenti menangis. Mi Ho bilang bahwa dia tidak bisa berhenti 
menangis. Dae Woong bilang bahwa dia tidak bisa pergi ke tempat Mi Ho jika Mi Ho 
menangis terus.

Dae Woong memikirkan cara agar Mi Ho berhenti menangis dan akhirnya dia berkata, 
"Mi Ho.. Aku... Rindu padamu." Mi Ho kaget mendengar ucapan Dae Woong dan 
langsung berhenti menangis.Dae Woong melanjutkan kata-katanya, "Aku sangat 
merindukanmu. Jadi berhentilah menangis agar aku bisa pergi ke tempatmu sekarang." 
Dae Woong menutup HPnya dan hujan pun langsung berhenti. Dae Woong tersenyum dan 
langsung berlari pergi.



Mi Ho diam di rumah dan bilang bahwa Dae Woong mengatakan rindu padanya jadi dia 
tidak mungkin menghilang. Mi Ho berkata, "Bagaimana pun juga... aku akan segera 
mengurus perempuan itu."



Hye In menatap foto ekor yang dia punya dan dia benar-benar menyesal telah 
melepaskan Mi Ho tanpa melakukan pemeriksaan terlebih dahulu. Hye In bilang 
bahwa dia pasti akan di sangka gila jika hanya menunjukan foto yang tidak jelas 
sama sekali.

Tiba-tiba ada yang memanggil Hye In dan itu adalah Dong Hong. Dong Hong bertanya 
tentang perempuan yang ingin dia jadikan pemeran utama itu pada Hye In. Hye In 
bertanya, "Apakah kau ingin seorang pemain baru untuk bermain menjadi pemeran 
utama? Kalau begitu biarkan aku mencobanya. Aku sangat oercaya diri." Dong Hong 
tersenyum dan berkata, "Aku yakin bahwa kau bisa memerankan dengan baik tapi aku 
membutuhkan "real action". Jika kau menemukan perempuan itu, aku sangat ingin 
bertemu dengannya."



Hye In benar-benar kesal dan dia semakin kesal karna ada sebuah truk yang 
menghalangi mobilnya. Tiba-tiba saja truk itu maju dan truk itu maju karna di 
dorong oleh Mi Ho. Hye In kaget melihat Mi Ho dan bertanya, "Apa yang kau 
inginkan?" Mi Ho bilang bahwa Hye In menyuruhnya untuk menghilang tapi sayangnya 
dia tidak bisa menghilang begitu saja. Hye In sangat ketakutan dan langsung 
masuk ke dalam moblnya.

Mi Ho menahan mobil Hye In sehingga Hye In tidak bisa memajukan mobilnya. Hye In 
panik dan mencoba menelfon meminta bantuan. Mi Ho membuka pitu mobil Hye In dan 
berkata, "Aku tidak ingin menghilang dan aku juga tidak ingin melukai 
hargadiriku jadi aku mohon padamu untuk melepaskan aku sekali ini." Hye In pun 
langsung kebingungan.



Akhirnya Hye In mengobrol dengan Mi Ho. Mi Ho menceritakan semua yang terjadi 
dan Hye In pun tahu bahwa Mi Ho memberikan mutiaranya sehingga Dae Woong tidak 
merasa sakit dan terluka.Mi Ho tersenyum senang dan bilang bahwa mutiaranya itu 
bagus untuk Dae Woong dan sama sekali tidak jahat. Hye In pun akhirnya tau 
kenapa Dae Woong bisa berakting dengan sangat baik tanpa rasa takut. Hye In lalu 
berkata, "Kalau begitu aku mau mutiaramu. Jika kamu memberikan padaku maka aku 
akan pura-pura tidak mengenalmu. Bukankah Dae Woong juga seperti itu?" Mi Ho 
bilang bahwa dia tidak bisa memberikan mutiara pada Hye In karna mutiaranya itu 
hanya ada 1.

Hye In kesal dan dia bergumam, "Seandainya saja aku punya mutiara itu maka aku 
akan berakting sebagus Dae Woong dan bisa memperlihatkannya di depan Sutradara 
Dong Hong." Mi Ho bilang bahwa dia sebenarnya bisa saja menakut-nakuti Hye In 
dengan kekuatannya tapi itu bukanlah sifat manusia jadi dia tidak akan 
melakukannya. Mi Ho juga bilang bahwa dia ini bukanlah monster, buktinya dia 
datang baik-baik pada Hye In untuk membahas masalah ini.

Hye In bilang bahwa jika Mi Ho ingin meminta sesuatu maka Mi Ho harus membalas 
perbuatan itu karna itulah yang di lakukan oleh manusia. Hye In bertanya, "Kamu 
bersedia melakukan apapun yang aku minta kan?"



Hye In mengajak Mi Ho ke kantor Dong Hong dan Byung Soo melihatnya. Byung Soo 
merasa agak aneh dan kebetulan pada saat itu Dae Woong menelfon Byung Soo.




Hye In mempertemukan Dong Hong dan Mi Ho. Dong Hong sangat senang karna akhirnya 
bisa bertemu dengan Mi Ho. Hye In bilang bahwa Mi Ho ini sangat pemalu dan 
merasa tidak nyaman saat Dong Hong mengikutinya sehingga Mi Ho berlari.Dong Hong 
bilang bahwa itu bukanlah sebuah masalah. Dong Hong lalu berkata bahwa sejak 
melihat kemampuan Mi Ho, dia ingin sekali membuat sebuah Film dan Mi Ho lah yang 
menjadi pemerannya. Mi Ho setuju tapi dia tidak ingin wajahnya terlihat dalam 
film jadi dia hanya akan melakukan adegan-adegan aksi saja.

Dong Hong kaget mendengar hal itu. Hye In bilang bahwa Mi Ho ini tidak ingin 
memperlihatkan wajahnya karna tidak bisa berakting dan lagi Mi Ho tidak 
berfikiran untuk menjadi artis.Dong Jong pun tidak bisa berbuat apa-apa lagi dan 
akan mencari artis baru untuk pemeran utama tapi Mi Ho lah yang akan melakukan 
adegan-adegan aksi. Hye In tersenyum senang dan langsung menginjak kaki Mi Ho 
sehingga Mi Ho pun berkata, "Kenapa tidak Hye In saja yang berakting? Dia yang 
berakting dan aku yang akan melakukan adegan aksi."

Dong Hong terlihat tidak mau menjadikan Hye In sebagai pemeran utama tapi karna 
Mi Ho berkata bahwa dia hanya akan menjadi pemeran aksi untuk Hye In maka Dong 
Hong mulai berfikir.



Mi Ho dan Hye In keluar dari ruangan Dong Hong. Mi Ho bilang bahwa selama ini 
dia menyangka jika Dong Hong mengejarnya karna tidak menyukainya tapi ternyata 
Dong Hong mengejarnya itu karna sangat menyukainya. Hye In kesal mendengar hal 
itu dan bilang bahwa dia akan melepaskan Mi Ho selama 3 bulan untuk shooting 
saja dan setelah 3 bulan maka Hye In akan melakukan apapun yang dia inginkan. Mi 
Ho awalnya ingin protes namun dia akhirnya menerima keputusan Hye In.

Dae Woong datang dan langsung memegang tangan Mi Ho dan berkata pada Hye In, "Apa 
yang kau lakukan padanya? Bukankah aku sudah memintamu untuk meninggalkan Mi Ho?" 
Mi Ho mencoba membela Hye In namun Dae Woong tidak mendengarnya dan terus 
memegang tangan Mi Ho. Hye In marah dan bilang, "Kau ini kenapa? Harusnya aku 
yang kau lindungi!" Dae Woong tidak mempedulikan Hye In dan langsung membawa Mi 
Ho pergi.

Hye In tiba-tiba memanggil Dae Woong dan berkata, "Seperti yang kau bilang, dia 
tidak menakutkan. Justru sebaliknya, dia sangat berguna. Kenapa kau selalu 
bersamanya... sekarang aku mengetahui alasannya. Aku dengar... kau menggunakan 
mutiaranya. Sebaliknya, aku tanpa menggunakan mutiaranya itu berhasil 
mendapatkan peran utama." Dae Woong kaget mendengarnya. Hye In bilang bahwa Dae 
Woong memanfaatkan Mi Ho maka dia pun sama telah memanfaatkan Mi Ho. Hye In lalu 
berjalan pergi dengan senyuman liciknya.



Mi Ho bilang bahwa Hye In itu tidak tahu apa-apa tetapi sangat jahat. Dae Woong 
diam saja dan dia berkata, "Mi Ho... Aku meminta maaf karna telah mencoba untuk 
memanfaatkanmu. Aku benar-benar minta maaf." Mi Ho bilang, "Tidak apa-apa. 
Akulah yang pertama kali menakut-nakutimu dan mengancam akan memakanmu." Dae 
Woong menatap Mi Ho dan sekali lagi meminta maaf. Mi Ho tersenyum dan ikut 
meminta maaf.

Mi Ho bilang bahwa sekarang ini dia menjadi stunt woman dan sangatlah keren. Dae 
Woong tersneyum dan bilang bahwa menjadi stung woman itu sangatlah susah. Mi Ho 
bilang, "Tenang saja aku ini Gumiho. Hal seperti itu cocok untukku." Dae Woong 
berkata bahwa dia ini mengkhawatirkan Mi Ho dan muskipun Mi Ho hebat tapi Mi Ho 
harus tetap menggunakan tali pengaman saat beradegan aksi. Dae Woong juga 
menyarankan Mi Ho untuk ikut sekolah akting. Mi Ho bilang bahwa dia sudah bisa 
akting pura-pura menjadi perempuan lemah. Dae Woong langsung tertawa melihat 
akting Mi Ho.



Dae Woong memperlihatkan naskah film pada Mi Ho untuk di pelajari. Dae Woong 
menceritakan tentang tokoh utama perempuan yang memberikan segalanya untuk tokoh
utama laki-laki dan langsung menghilang. Karna tokoh perempuan memberikan 
segalanya pada tokoh laki-laki maka tokoh laki-laki pun menjadi kaya raya namun 
tinggal sendiri.Mi Ho mengerti dan bilang bahwa dia akan menjadi peran utama 
sementara Dae Woong yang menjadi tokoh utama laki-laki. Dae Woong bilang bahwa 
dia bukanlah tokoh utama laki-lakinya. Mi Ho mengerti dan mulai mempelajari 
naskah.

Mi Ho membaca naskahnya dan ternyata ada beberapa adegan mandi. Dae Woong bilang 
bahwa Mi Ho tidak boleh melakukan adegan itu dan hanya boleh melakukan adegan 
aksi. Mi Ho bertanya, "Kenapa? Aku suka mandi." Dae Woong tidak memberikan 
alasan dan tetap melarang Mi Ho. Dae Woong mencari adegan aksi dan dia berkata, 
"Ini adegan tersangkut di ranting dan memperlihatkan kulit mulusnya... Ah kau 
tidak boleh melakukan adegan ini!" Mi Ho mengangguk mengerti,

Mi Ho mencari peran Dae Woong dan bilang bahwa nanti ada adegan Dae Woong 
menatap peran utama perempuan(Hye In) dengan mesra. Dae Woong bilang bahwa dia 
belum mendapatkan feel untuk melakukan adegan tersebut. Dae Woong mencoba 
berlatih adegan itu dengan menatap Mi Ho dan mengucapkan kata-kata yang ada di 
naskah. Mi Ho tersentuh dan menyandarkan kepalanya pada bahu Dae Woong. Dae 
Woong kaget dan bertanya, "Ya kenapa kamu seperti ini?" Mi Ho menjawab, "Ini 
perasaan pemeran perempuan." Dae Woong berkata, "Jangan lakukan hal ini lagi 
karna tidak ada dalam naskah." Mi Ho kesal dan bilang bahwa kata-kata yang di 
ucapkan oleh Dae Woong tadi juga ada yang tidak dalam naskah. Dae Woong berdalih 
bahwa dia pasti salah mengucapkan kata-kata dalam naskah. Dae Woong pun langsung 
menghindari Mi Hoo.



Mi Hoo pergi ke apartemen Dong Joo dan menceritakan semuanya. Dong Joo berkata 
bahwa karna Mi Ho berada di sisi Dae Woong maka identitas Mi Ho ketahuan. Mi Ho 
bilang bhwa Hye In sudah berjanji tidak akan membongkar rahasiannya ini. Dong 
Joo bertanya, "Jika hal ini tersebar dan orang lain mengetahuinya, apa yang akan 
kau lakukan?" Mi Ho bilang bahwa dalam waktu 3 bulan dia akan menjadi manusia 
jadi dia akan lebih berhati-hati. Dong Joo bilang bahwa tubuh Mi Ho saja yang 
akan menjadi manusia dan pasti hal itu akan mudah ketahuan.


credit to zoladiaries.blogspot

Tidak ada komentar: